Daily Archives: April 1, 2008

Nafsu Besar Tenaga Kurang. Pria Impoten Beli Keperawanan Gadis ABG, Dilaporkan Sang Gadis Karena Kesal

SOLO – Beruntung atau apes, lelaki yang “membeli” Citra, 16, (bukan nama sebenarnya) ternyata penderita impotensi akut. Kalau tidak pastilah, wes hewes hewesss, bablas prawane. Tapi bablas atau tidak, pasangan suami istri S dan P yang menjual Citra harus berurusan dengan polisi Polres Karanganyar, Jateng.

Sejak Senin kemarin, S dan P pasangan sehidup semati itu menghuni sel polisi. Keduanya dijerat dengan pasal 83 Junto 82 UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dan ancaman hukuman maksimal 15 tahun. “Selama dalam hotel Pak A selalu berusaha menggauli saya, tapi gagal terus lama lama saya kesel,” kata Citra sebagai saksi korban saat dimintai keterangan.

Menurut Kapolres Karanganyar AKBP Sukadji, Citra, gadis ABG dari Tawangmangu itu dijual kepada A oleh pasutri S dan P. A lelaki asal Boyolali mengeluh pada mereka bahwa menderita impotensi. Bapak paranormal memberi petunjuk, agar dicarikan gadis yang masih perawan sebagai obat. Permintaan itu disanggupi S dan P.

Mereka kemudian menghubungi kenalannya di Tawangmangu dan menyodorkan gadis Citra yang masih bau kencur. Citra selanjutnya dibujuknya untuk menemui A di satu hotel di Solo pada 27 Maret lalu. Namun pada 29 Maret dinihari, Citra yang sudah naik darah minta diantarkan pulang dengan alasan ingin sekolah. Citra pun diberi uang Rp 100 ribu oleh P.

Keesokan harinya, Citra melapor ke polisi. Berdasarkan laporkan korban, polisi kemudian mencokok pasangan suami istri tersebut. Beruntung, gadis ABG itu masih tetap perawan karena A selalu gagal meski berulangkali berusaha menggaulinya. “Berdasarkan pengakuan korban serta dikuatkan visum, ternyata tidak ada penetrasi dalam beberapa hubungan badan yang diupayakan A kepada Bunga,” kata Sukadji. Untung A yang mencoba mencoblos gagal terus.

Karyawati Diskotek Ditendang Vaginanya Hingga Pingsan

JAKARTA – Pelayan diskotek mabuk menghajar wajah dan kemaluan wanita teman sekerjanya sendiri hingga terkapar di lantai. Penyebabnya sepele, yaitu hanya gara-gara pelaku tak terima korban yang bekerja di bagian kasir meminta bon tagihan minuman seorang pengunjung.

Akibat perbuatannya menganiaya Saripah alias Yanti, 31, kasir Diskotek V2 di kompleks Duta Merlin, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (30/3) malam, itu tersangka Andi Hartandi, 24, mendekam di sel Polsek Gambir untuk mempertanggungjawabkan kelakuannya.

“Kasus penganiayaan terhadap wanita ini masih kami selidiki,” kata Kanit Reskrim Polsek Gambir, Iptu Ari Susanto, Senin (31/3).

Menurut informasi yang diperoleh Pos Kota saat mengunjungi kediaman korban di Jln. Rawa Bebek RT 021/011, Penjaringan, Jakarta Utara, motif penganiayaan ini diduga berawal dari kekesalan Andi saat ditagih bon tagihan pembayaran minuman salah satu pengunjung.

“Bill tagihan itu kan diperlukan adik saya untuk dilaporkan ke pimpinannya,” kata Rahman, kakak ipar Yanti yang ditemui Pos Kota.

KAKI MELAYANG
Keributan tersebut memicu perhatian petugas keamanan diskotek yang langsung berusaha melerai keributan dengan memiting leher tersangka. Namun hal itu tak menyurutkan emosi Andi, dalam satu kesempatan, kaki kanannya melayang dan mendarat di sekitar kemaluan korban.

Di hajar di bagian vitalnya, Yanti langsung jatuh tersungkur. Korban kemudian dilarikan ke RS Tarakan untuk mendapatkan perawatan. Sementara pelaku langsung diseret keluar diskotek dan dibawa ke Polsek Gambir.

Pemerkosa Di Tembak Korban 10 Kali

CILEGON – Dendam akibat diperkosa, membuat pasangan suami istri gelap mata. Saptrianto,41, warga Perumnas Kencana Cibeber, Cilegon, Banten, terkapar ditembak pasutri Agus,40, dan istrinya Widi,37, warga Perumahan Metro Cilegon.Akibat penembakan di Jembatan Layang, Kecamatan Jombang, Cilegon itu, korban hingga Minggu masih dirawat di RSUD Cilegon . Timah panas menembus bagian lambung Saptrianto.

Direktur RSUD Cilegon, Dr. Zainoel Arifin membenarkan adanya korban penembakan itu. Ia menjelaskan korban masih dirawat intensif di ruang ICU. Proyektil yang sempat bersarang berhasil dikeluarkan melalui operasi.

“Akibat tembakan tersebut, korban sempat kritis. Tembakan ini menyebabkan 8 lubang di dalam usus besar dan kecil,” ungkap Zainoel Arifin, Minggu.

TRAUMA
Ny. Widi dan Agus di Mapolres Cilegon menceritakan, penembakan ini dipicu perasaan sakit hati akibat tindak perkosaan yang dilakukan korban pada saat masih bertetangga di Perumnas Cibeber Kencana tahun 2006 . Untuk menghilangkan trauma tersebut, korban bersama suaminya pindah rumah. Namun kepindahan ini tidak bisa menghilangkan perasaan sakit hati dan trauma yang dialami korban.

Sebelum penembakan, suami istri ini berniat melayat ke rumah saudara korban di Kawasan Pecek, Kelurahan Panggung Rawi. Di tempat melayat tersebut mereka bertemu Saptrianto . Saat itulah pasangan suami isteri ini berniat membalaskan sakit hati yang sudah terpendam selama dua tahun.

Kaur Reskrim Polres Cilegon, Iptu. Ahmad Rival membenarkan adanya peristiwa penembakan tersebut. Dikatakan Rival, dalam waktu kurang dari sepuluh jam kedua tersangka dapat di amankan di rumahnya. Meski sebelumnya sempat terjadi proses yang cukup menegangkan, pasalnya pada saat ditangkap kedua tersangka mengunci pintu dari dalam rumah dan tidak mau keluar.

Dua pucuk senjata api milik Agus dan Ny. Widi tak memiliki izin atau ilegal. Senjata api itu dibeli dari seseorang, untuk berjaga-jaga. Pasalnya mereka khawatir, peristiwa pemerkosaan yang dialami dua tahun lalu kembali terjadi.

“Saat ini, polisi masih terus mendalami latar belakang penembakan yang dilakukan oleh pasangan suami-istri tersebut. Selain itu, polisi juga tengah menyelidiki penjual atau pemasok senjata api ilegal yang digunakan pelaku,” ujar Rival.

Situs Golkar Di Bobol Hacker

Pengurus Partai Golkar melaporkan peristiwa perusakan situs Partai Golkar, http://www.golkar.or.id, ke Unit Cyber Crime Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, Senin (31/3). Perusakan situs itu terjadi pekan lalu. Situs Golkar juga pernah dirusak pada Juli 2006.Ketua Badan Advokasi Hukum dan Otonomi Daerah DPP Partai Golkar Aziz Samsuddin mengatakan, perusakan situs Golkar hingga dua kali itu akan menjadi refleksi partai. ”Kami harus mawas diri dan lebih hati-hati dalam pengamanan situs,” ujarnya.

Aziz enggan berasumsi soal motif perusakan situs itu. ”Sekadar iseng atau ideologis, soal itu kami tunggu perkembangan penyelidikan polisi,” katanya lagi.

Saat ini, situs Partai Golkar sudah dapat diakses kembali. Perusakan situs itu berupa pemunculan gambar seseorang yang mirip pengamat multimedia Roy Suryo dan dua perempuan pada halaman berita internasional.

Selain pemunculan gambar, juga muncul teks yang berisi pesan kepada Roy Suryo. Di halaman muka ada beberapa baris pesan pada boks berita internasional yang berisi kutipan omongan salah satu pemain sinetron perempuan.

Daulat Firman dari Divisi Sistem Informasi dan Telekomunikasi DPP Partai Golkar menambahkan, setelah peristiwa itu, situs partainya akan diamankan secara berlapis. ”Meski demikian, masih tetap ada kemungkinan perusakan lagi, apalagi menjelang pemilu. Pelaporan ini sebenarnya sekaligus pembelajaran, perbuatan meskipun iseng namun merusak aset orang lain, termasuk situs, adalah perbuatan pidana,” ujarnya.

Rabu pekan lalu, situs Departemen Komunikasi dan Informatika juga dibobol pengacak program komputer (hacker). Perusakan itu diduga terkait dengan rencana pemerintah membatasi situs porno di Indonesia.

Kepala Unit Cyber Crime Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Komisaris Besar Petrus Reinhard Golose mengatakan, setelah pengesahan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik pada 25 Maret 2008, kepolisian memiliki landasan yang lebih kuat untuk menjerat berbagai bentuk kejahatan cyber. Selama ini, kejahatan cyber dijerat melalui KUHP saja.